Tanaman bidara upas tumbuh dengan merambat /membelit/memanjat, daunya bebentuk jantung.Sangat mudah tumbuh sebagai tanaman liar di hutan dan dapat dimanfaatkan sebagai tanaman pagar atau pagar hidup sekaligus apotik hidup.Yang bisa di manfaatkan umbi bidara upas dapat menyembuhkan : batuk, radang tengorokan ,suara parau/serak dan difteri
Nama latin: Merremia mammosa (Lour)Hall.F
Nama daerah: Bidara upas; Widara upas; Blanar
Deskripsi tanaman:
Tanaman tahunan yang tumbuh memanjat/membelit, daun berbentuk jantung, bunga lonjong berwarna putih, berumbi seperti ubi jalar. Banyak terdapat di hutan, kadang-kadang ditanam di pagar pekarangan.
Habitat: Tumbuh liar di hutan-hutan atau ditanam didekat pagar
Bagian tanaman yang digunakan: Umbi
Kandungan kimia: Zat pait; Damar; Zat pati
Khasiat: Laktagog; Antiinflamasi; Antipiretik
Nama simplesia: Merremiae tubera
Resep tradisional: Batuk, Radang tenggorakan, Suara parau: Umbi bidara upas segar 8 g; Rimpang kencur 6 g; Daun sirih 3 helai; Buah kapulaga 3 g; Air secukupnya, Dipipis, Beningan untuk berkumur kemudian diminum 2 kali sehari; pagi dan sore Difteri: Umbi segar bidara upas 8 g; Air matang sampai 1/4 cangkir, Umbi bidara upas diparut; kemudian diperas dengan kain saringan, Beningan digunakan untuk berkumur kemudian diminum; 2 kali sehari; tiap kali untuk orang dewasa; 2-3 sendok makan; untuk anak-anak 1 sendok makan; bila perlu dapat diencerkan dengan air matang
No comments:
Post a Comment